Lensafakta.com, Cianjur || Praktik penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite kembali terungkap di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Kejadian ini terjadi pada Sabtu (11 Oktober 2025) di SPBU Jalan Perintis Kemerdekaan, sekitar pukul 17.14 WIB.
Saat melintas di lokasi, Tino dari Aliansi Indonesia bersama sejumlah rekan media mendapati sebuah mobil Mitsubishi L300 tengah melakukan pengisian BBM. Pengemudi terlihat memegang nozzle sendiri, bukan petugas SPBU, sehingga menimbulkan kecurigaan.
Ketika dilakukan pengecekan lebih lanjut, awak media menemukan sekitar 40 jeriken di dalam kendaraan tersebut, dengan 16 jeriken sudah terisi penuh Pertalite berkapasitas 35 liter per jeriken. Diketahui, mobil itu sedang melakukan pengisian senilai sekitar Rp500 ribu.
Selain pengemudi bernama Jajang, awak media juga menemukan seorang pekerja lain di bagian belakang mobil bernama Yudi Wahyudi. Ia terlihat memindahkan BBM Pertalite dari tangki mobil ke jeriken menggunakan alat bantu yang diduga berupa mesin pompa.
Melihat situasi di lokasi yang cukup rawan dan adanya indikasi praktik premanisme, Tino bersama rekan-rekannya memutuskan untuk mengarahkan kendaraan beserta para pekerja ke Polres Cianjur guna pemeriksaan lebih lanjut.
Dalam proses investigasi, Jajang mengaku baru bekerja selama satu minggu dan menyebut bahwa kendaraan tersebut merupakan milik seseorang bernama Deni. Ia juga mengungkapkan bahwa tidak hanya satu mobil yang beroperasi, melainkan ada tiga kendaraan lain, yakni L300 putih, Kijang hitam, dan Kijang biru, yang secara rutin melakukan pengisian BBM di SPBU tersebut.
Setiap kendaraan disebut melakukan pengisian hingga lima kali bolak-balik dalam sehari, dengan nilai pengisian antara Rp350 ribu hingga Rp500 ribu per sekali isi. BBM bersubsidi jenis Pertalite tersebut diduga dikumpulkan untuk dijual kembali secara ilegal dengan harga lebih tinggi di pasaran.
Kasus ini kini tengah ditangani oleh Polres Cianjur untuk dilakukan penyelidikan dan penindakan sesuai dengan hukum yang berlaku. (RH/Red)