# Kata yang terbuang #

-Lupakah ibu?-
Dulu, aku terbuang, ibu…
Masih ingatkah ibu, dulu aku terbuang?
Kini kau sesali semua tentang ku
Ingatkah ibu? Aku seperti anak yg tak diinginkan
Kini kau tangisi setiap tingkah ku
Lupakah ibu? Aku dibesarkan bukan oleh kasih sayang langsung dari mu dan ayah?
Kini, kau cela carut marut dunia ku
Bahkan, ketika aku telah lama tak kembali aku menganggap tempat itu seperti rumah bagiku, tapi ternyata bukan, aku merasa asing..
Aku ingin pulang, padahal sudah “dirumah..”
Apa salah ku ibu? Aku di lahirkan dr rahim yang sama dengan saudaraku?
Lupakah ibu, aku kau titipkan pada org tua mu yang tua renta hingga aku mendapatkan ‘kasih sayang’ dari nya,
kasih sayang tak berbatas yang membangun pondasi ke egoan ku hingga seperti saat sekarang ini?
aku menganggap BENAR apa yang aku lakukan tanpa ada yang membatasi,
itu karena sesuatu yg ku sebut “kasih sayang”
Sudahlah ibu, aku tak akan bercakap tentang masa lalu
Masa lalu yang hanya akan meremukkan dada ku
Hari ini, aku bersyukur ibu, aku mandiri hidup di negeri rantau
Aku bahkan membangun kehidupan ku sendiri
KETAHUILAH IBU, Aku sangat menyayangimu
bahkan sejak pertama aku mengetahui apa itu rasa sayang
Bahkan ketika semua manusia menganggapku durhaka, aku adalah org yang paling menyayangi mu, ibu..
-SAM-
Kota persinggahan,
24/08/23