Kasus 2 Wartawan J & J korban Penganiayaan Oleh Oknum ASN di kabupaten Karawang Maju Terus Tidak ada Kata Damai
KARAWANG, Lensafakta.com , 03/11/22 . Viralnya Dua wartawan di kabupaten Karawang yg di Aniaya oleh oknum ASN kabupaten Karawang yg Terjadi Sabtu malam 18/922 , 2 orang wartawan on line di kabupaten Karawang yg di aniaya oleh oknum ASN kabupaten Karawang masing masing korban di dampingi oleh lawyernya , Qusti Septia Gumilar alias Junot lawyernya BP .Chandra Irawan SH.CH.CHt , Jaenal lawyernya Maryadi SH .
Kasus Penganiayaan 2 wartawan di kabupaten Karawang sampai kasus nya di pengadilan negeri karawang , dari pihak tersangka dengan lawyernya BP .Jhonson Panjaitan , dari pihak tersangka insial A A R lawyernya mempraperadilankan polres Karawang di sebabkan di duga kasus ini cacat hukum .
2 orang wartawan yg korban Penganiayaan Oleh Oknum ASN kabupaten Karawang , hari ini ( Rabu 2/10/22 ) di panggil lagi oleh satreskrim polres Karawang , 2 orang wartawan yg korban Penganiayaan ini memenuhi panggilan satreskrim polres Karawang di dampingi oleh para lawyer nya ( kuasa hukum ) untuk melengkapi berkas berkas perkaranya
Awak media tinta merah mengikuti proses pemanggilan 2 wartawan yang korban Penganiayaan Oleh Oknum ASN karawang , pemanggilan terhadap dua orang wartawan oleh satreskrim polres Karawang dari jam 11 siang sampai 17.00 wib awak media tinta merah memantau terus .
Awak media tinta merah mewawancarai lawyernya ( kuasa hukum ) dari Qusti Septia Gumilar :
” Klien sy di kasih 20 pertanyaan oleh penyidik satreskrim polres Karawang , pertanyaan seputaran kasus ini salah satunya pertanyaan masalah menceukok air kencing terhadap klien sy , yg tersiar di saluran YouTube tv berita itu pertanyaan dari penyidik satreskrim polres Karawang .” Punggasnya ( Chandra Irawan SH , CH , CHt . )
Dalam kasus di duga ada berapa monuver menuju perdamaian oleh pihak tersangka , melalui para tokoh tokoh masyarakat yg ada di karawang , tapi pihak korban baik Qusti Septia Gumilar ( Junot ) maupun Jaenal kasus ini tetap maju apapun resikonya .
( Team/Red)
Editor ( Puput )